Menyatakan telah menjadi mualaf sekitar dua tahun yang lalu, para pengguna media sosial malah menemui beberapa ketidaksesuaian.
Pada Natal 2024 terakhir, Dr Richard Lee dikenal masih menghadiri gereja untuk perayaan tersebut.
Foto Dr. Richard Lee bersama istrinya di gereja juga terdapat.
Peristiwa tersebut menimbulkan pertanyaan di kalangan pengguna media sosial tentang kebenaran fakta bahwa Dr Richard telah menjadi mualaf selama dua tahun terakhir.
Setelah mengetahui masalah itu, Ustaz Derry Sulaiman kemudian membongkar kebenaran di balik peredaran gambar Dr Richard Natalan di gereja.
Ustaz Derry menolak klaim bahwa Dr. Richard tetap merayakan Natal.
Richard Lee 2 Tahun Sebagai Mualaf, Pasangannya Kembali Ke Agama Asli Sedangkan Dia Tetap Berpegang pada Keyakinannya Yang Baru
Ustadz Derry adalah orang yang melihat saat-saat ketika Richard Lee memutuskan untuk menjadi mualaf.
Oleh karena itu, Ustaz Derry sangat mengenal proses di mana Richard menjadi seorang mualaf.
Menurut YouTube Atta Halilintar pada hari Rabu (12/3/2025), Ustaz Derry mengatakan bahwa gambar itu adalah foto yang sudah lama ada.
“Nggak, itu gambar lama, dari tahun 2022,” ujar Ustaz Derry Sulaiman.
“Sebab di tahun 2023 ia menggunakan gambar tersebut untuk merayakan Natal, dan pada tahun 2024 ia kembali memakai foto yang sama,” jelasnya.
Ungkap Ustaz Derry, Dr. Richard Lee tak bisa lagi menghadiri gereja sejak dirinya memeluk Islam dan menjadi mualaf, serupa dengan istrinya yang telah beralih keyakinan pula.
“Sebab pada tahun 2024 tidak mungkin untuk pergi ke gereja lantaran sang istri yang bernama Dr. Reni telah menyatakan dirinya menjadi seorang Buddhis,” ungkap Ustaz Derry.
Ustaz Derry mengatakan bahwa masalah keagamaan merupakan hal yang bersifat personal bagi setiap individu dalam menemukan keyakinannya sendiri.
“Masalah keagamaan ini seperti sebuah perjalanan untuk menemui Tuhan, kita tidak tahu akhir dari perjalanan hidup setiap orang,” katanya.
Alasannya Dr Richard Lee menjadi mualaf tersebut
Pada saat yang sama, Dr. Richard menyembunyikan selama 2 tahun bahwa dia telah menganut agama Islam.
dr Richard Lee menyelesaikan proses memeluk agama Islam-nya di Palembang.
Dia kemudian menjelaskan alasan perubahannya ke agama lain.
Menurut laporan dari YouTube Mantra News, Dr Richard Lee menyatakan bahwa dia merasa kehidupannya hampa.
Apalagi Dr Richard sendiri menyatakan bahwa tujuannya dalam hidup hanya sebatas di dunia ini.
“Sesungguhnya, saya hanya merasakan sebuah kesendirian. Saya pernah merasa telah mencapai kewajaran total dan berada di puncak, namun hal tersebut dikarenakan kemampuan luar biasa saya sendiri. Namun seiring waktu, saya mulai menyadari bahwa ada sesuatu yang kurang dalam diri saya, yaitu hilangnya arah hidup; rasanya seperti tujuan hidup saya hanyalah fokus pada dunia ini saja. Beruntung bagi saya, saat itu ada orang yang membimbing dan memberikan pengarahan, cukup untuk memperbaiki jalan hidup saya,” ungkap Richard Lee.
Ternyata Dr. Richard Lee telah memeluk Islam sejak dua tahun yang lalu.
“Sesungguhnya sejak dua tahun silam saya telah menjadi Muslim dan dalam rentang waktu dua tahun tersebut, saya terus menuntut ilmu tentang Islam, hingga saat ini pun proses pembelajaran itu tetap berlanjut,” jelas Dr Richard Lee.
Beruntunnya pada waktu itu Richard Lee berjumpa dengan Ustaz Derry Sulaiman serta Ustaz Felix Siauw.
Akhirnya Richard Lee mempelajari Islam berkat kedua dai tersebut.
Meskipun memutuskan untuk menjadi Muslim dengan cepat setelah belajar, Richard Lee memilih untuk menyembunyikannya.
“Pada awalnya, saya diundang oleh Ustaz Derry dan diberi bimbingan oleh Ustaz Felix Siauw, hal tersebut sangat nampak dengan jelas. Saya memohon kepada keduanya agar menutupinya. Terdapat beberapa sebab mengapa saya melakukannya; yang pertama adalah karena saya tak mau membuat pihak lain merasakan sakit hati. Apapun situasinya, keluargaku merupakan sebuah keluarga non-muslim. Oleh karena itu, saya wajib menjaga perasaan mereka,” ungkap Richard Lee.
Ternyata Dr Richard pun pernah menghadapi penolakan dari keluarganya yang besar.
Dia hanya mengatakan kepada istrinya tahun ini saja.
Beruntungnya, Dr Richard Lee malah memberikan dukungan yang lengkap padanya.
“Keluargaku awalnya menolak, khususnya sekitar dua tahun lalu dengan penolakan yang sangat kuat. Bahkan saya mendapat ancaman dari mereka sendiri. Namun, saya tetap tenang dan merencanakan pendekatan bertahap dalam membahas hal ini. Satu tahun yang lalu istriku pun mengatakan bahwa dia tidak keberatan jika itu merupakan pilihan hidup saya, maka harus dilanjutkan saja. Saya bersyukur sekali karena dukungan istri sungguh luar biasa,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Richard Lee menyangkal bahwa dia menjadi mualaf hanya demi mencari popularitas.
Karena dia memutuskan untuk merahasiakan informasi itu selama dua tahun.
“Kalau aku cari tenar, mungkin dua tahun lalu sudah aku umumkan, ini kan enggak. Aku juga enggak punya niat berbicara ke media. Ini kah hubunganku dengan Tuhan. Paling enggak aku buktikan dengan karya. Kalian islam atau tidak kan kalian tunjukin, kalian sholat enggak, sedekah enggak,” imbuh dr Richard.
