CIAMIS,- Untuk mencari atlet potensial yang akan dibina, Pengcab Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kabupaten Ciamis menggelar Turnamen Catur Bupati Cup antar sekolah dan umum non master yang dibuka langsung oleh Bupati Ciamis, DR. H. Herdiat Sunarya di area Foodcourt Taman Lokasana Ciamis, Minggu (23/02/2020).
Bupati berharap, turnamen ini selain untuk meraih prestasi juga sebagai ajang pembinaan atlet dan yang terpenting sebagai ajang silaturahmi antar sesama atlet catur.
“Dengan turnamen ini semoga dapat melahirkan atlet-atlet catur di Ciamis yang berpotensi, handal dan profesional sehingga nantinya dapat dibina untuk mengikuti Porda 2022 di Tasikmalaya,” jelasnya seraya mengakui, adanya turnamen di Taman Lokasana ini dapat mendongkrak perekonomian para pedagang disekitarnya.
Bupati juga menegaskan, permainan catur diperlukan srategi dan perhitungan yang matang untuk memenangkannya. Catur merupakan salah satu cabang olahraga yang luar biasa, atlet catur tidak harus mempunyai fisik yang kuat tetapi memerlukan perhitungan dan strategi yang matang dalam memainkan bidak catur.
“Catur harus penuh perhitungan dan strategi yang matang agar kita dapat memperoleh kemenangan,” katanya.
Sementara Ketua Percasi Kabupaten Ciamis, Icank Hary mengatakan, turnamen ini merupakan salahsatu program Pengcab Percasi kepengurusan 2018-2024 untuk mencari bibit atlet catur yang potensial sehingga nantinya diharapkan dapat bermain di tingkat provinsi maupun nasional.
“Pemenang catur juara 1, 2, 3 khususnya peserta asal Ciamis nantinya akan kita bina dan diikutsertakan dalam turnamen-turnamen yang ada di luar Ciamis,” tegasnya.
Dijelaskannya, turnamen diikuti 190 peserta, selain darei Ciamis hadir peserta dari berbagai daerah di Jabar dan Jateng, bahkan ada yang paling jauh dari Sulawesi Tenggara.
“Peserta yang mendaftar lebih dari 200 orang, namun kami batasi hanya 190 orang karena keterbatasan tempat, dan para juara akan diberikan piagam juga hadiah total Rp12 juta,” katanya.
Menurutnya, pihaknya sengaja menggelar acara di Taman Lokasana, karena tempat terbuka agar masyarakat tahu ada komunitas catur di Ciamis, dan menggiatkan perekonomian pedagang di area Taman Lokasana.
“Hasil dari turnamen ini akan diambil 5 besar untuk katagori SD, SMP, SMA dan umum khusus orang Ciamis akan kita tawarkan untuk menjadi atlet yang nantinya akan kita bina,” katanya. ( tim kilas).
